Sebilah senyum Sahabat ku

Pesan  untuk M. Alexi Putra….
Apa kabar mu disitu sobat? Aku tau kamu pasti bahagia…. Dan lupa sama penderitaan yang dulu pernah dialami disini,.. tapi sob, jangan lupain indahnya kebersamaan kita…
Kamu tau? Aku rindu…
Tugu Semen Padang tempat kita ngumpul selalu terasa kurang tanpa kamu, aku terkadang jadi enggan kesana, bahkan mata selalu tertunduk saat melewati tugu itu, karna tanpa sengaja, aku selalu melihat sebelah kanan ku, dan sedihnya ternyata ga ada kamu, seperti biasa….selalu ada kamu dengan gitar akustik mu, dengan senyum ramah yang baru kusadar, senyum itu senyum keiklasan yg belum kutemui di orang lain., senyum yang mengatakan “aku tak kan lama bersamamu”
Lex… begitu banyak cerita yang ingin kuceritakan kekamu, pastinya bukan tentang kita lagi, karna sudah terlalu lama kamu meninggalkan kita,.. aku, teman-teman sangat rindu kamu, Rindu kamu yang ngiringi lagu “kemesraan” nya Iwan Fals. Semuanya Cuma sebatas rindu lex, karna tak akan pernah terjadi lagi… Disana, DisisiNya, ada ketenangan yang jauh lebih indah untuk mu, dari yang pernah kita lalui sama-sama dulu.. aku selalu berusaha iklas untuk itu.
Lex, sakarang kamu dapatkan apa yang kamu mau kan? Udah ga suka ngersa keakitan lagi kan seperti dulu? Tuhan sayang sama kamu, sampe ga ngijinin aku lagi untuk beri semangat ke kamu langsung, Tuhan tau yg tererbaik untuk kamu,ya disisNya… kamu bisa minta apa aja, karna begitu dekat denganNya,. Bilangin sama Tuhan Leks, Mohon kekuatan lebih untuk ku ngejaga hati, otak dan raga ku, seperti doa-doa ku juga.
Lex.. Rindu Teriakan mu Dipuncak Gunung Salasiah, meneriakan kemenangan kemenangn kita, juga menertawakan banyak kegagalan kita.. semua tetap dengan senyum. “apapun itu yg penting iklas” kata mu.
Lex, ga kebayang rasanya suatu hari saat aku memutuskan untuk menikah tapi kamu ga ada di dekat aku, seperti hayalan hayalan kita dulu : kalo aku ato kamu yg menikah duluan, salah satu dari kita yg akan ada mengurus semuanya, member semangat apa bila merasa  ketakutan,  memasang inai pertama di kuku ku, da aku menyemprotkan parfum pertama disaat kamu akan berangkat ijab.
Ya Tuhan… semua begitu manis.. tapi Tuhan lebih tau yang lebih manis untuk mu leks.
Ingat kata-kata mu yang mengajarkan aku untuk iklas, waktu itu aku bener-benar tidak menyangka semua itu begitu penting untuk kekuatan ku melepasmu , saat kehilangan kamu, disaat aku menangis sejadi-jadinya leks, diasaat aku membantah keadaan, kaliamat-kalimatmu lah yang terngiang.. “apapun yang terjadi, anggalah semua itu yang terbaik, dan apabila kejadian itu tidak terjadi mungkin sesuatu yang buruk ato yg tidak kita ingin kan justru akan terjadi dan membuat kita lebih terpuruk dari ini. so iklaskan ketetapannya.” Leks ketetapan Tuhan untuk mu begitu aku iklaskan, dan aku juga mengiklaskan kebersamaan kita berending perpisahan, ini bukan sad ending Aleks, justru happy Ending, karna kebahagiaan dan kesembuhan abadi suda ada bersamamu sekarang.. andai masih disini,  deritamu siksa untuk aku….
Aku ga sadar entah berapa lama aku masih terisak mengenang mu, masih bergetar rasanya bibir saat mencoba menyebut namamu… leks aku ingin selalu mengadu tangis saat hatiku hancur berantakan, aku kangen kamu ngasih coklat dan bilang “abisin dulu coklatnya baru nangis, ntar kalo kamu dah selesai nangis aku kasi 2 coklat lagi” sumpah leks masih terasa hangat genggamanmu saat kamu bilang “sahabat itu bukan hanya diraga tapi dihati, walo pun udah ga benyawa tapi masih bernafas dijiwa”  bodohnya aku tak menyadari itu isyarat buat aku untuk bersiap kehilangan kamu, Selamanya…. Andai saja aku tahu, mungkin hari-hari terakhir itu aku ga ninggalin kamu, harusnya aku selalu dekat kamu, tapi ternyata aku Cuma punya kesempatan menatapi senyum mu yang terakhir saat 1 jam kamu akan pergi… bener ternyata kehilangan itu sakit, tapi leks, ini bukan penyesalan, Cuma mengenang, meskipun kembali mengenang dengan tangis..
Lex,selalu ada doa dan salam ku, untuk mu yang kititip sama Tuhan… dan aku yakin Tuhan akan berikan Tempat terbaik untuk orang super baik kaya kamu, persahabatan kita indah untuk selamanya..

Upacara Adat Makan Bajamba Peringatan Maulit Nabi.

Dikabupaten padang pariaman, tepatnya  desa Bisati Kecamatan VII koto, Setiap tahunnya memperingati Maulit nabi Besar Muhamad SAW dengan tradisi Malamang, mengantar Jamba dan Gajombong ke mesjid yg menjadi Tuan Rumah untuk perinatan ini.

Malamang adalah memasak lemang dengan berbagai jenis rasa, ada yg dari bersas pulut, lemang pisang, dan lemang kanji yg terbuat dari tepung dan gula merah, dimasak dengan cara dibakar dengan bambu. ---->

  dan Jamba itu ada : dua jamba nasi dan Jamba samba, yg dimaksud dengan jamba nasi adalah, nasi putih yg dibungkus dengan daun dan di kemas dengan tempat yg terbuat dari lidi
dan yang paling unik yaitu membawa Gajombong, yaitu rantng pohon yg sudah yang di hiasa dan di gantung duit sebagai bunganya, duit yang ada  Gajombong ini biasanya dikumpulkan anatar suku, atau bisa juga kkumpulan orang setempat yg Merantai disatu kota

Salah Satu mesjid yg mengadakan peringatan besar ni yatu 'Surau Jumaik Bisati" Mesjid raya Desa setempa.

Sedikitnya, ribuan warga satu nagari datang ke masjid untuk mengikuti kegiatan berdzikir, bersalawat, dan makan "bajamba" (makan bersama).  selain memperingati Maulid Nabi juga sebagai ajang silaturahmi warga.
Dengan diperingati acara seremonial, tentu akan dapat menimbulkan semangat yang tak pernah pudar untuk menjalankan ibadah sekaligus menjadi motivasi bagi umat Islam yang selalu menyampaikan Salawat kepada Nabi,










Haluan



Banjir Padang pariaman Rabu 29 Februari 2012 sekitar pukul 15.00 WIB : Tim SAR Evakuasi Korban Banjir Padang Pariaman, Setelah terendam banjir selama beberapa jam, warga Perumahan Kasai Permai, Kecamatan Batang Anai,  Kabupaten Padang Pariaman , Sumatera Barat, mulai di evakuasi oleh Tim SAR.
Sedikitnya 200 rumah terendam banjir ,mengakibatkan ratusan kepala keluarga harus mengungsi.
Bukan hanya Dibatang Anai, banjir juga melanda 2 daerah lainnya yakni Gasang, dan Sungai Limau.

Powered bye : atik_langang